Rotenews.com || Kabupaten Bekasi - Dalam upaya mencegah penyebaran kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang sempat merenggut nyawa salah satu staf desa beberapa waktu lalu, Kepala Desa Muara Bakti, H. Asmawi, menyalurkan alat fogging kepada empat Kepala Dusun (Kadus) di wilayahnya.
Penyerahan alat fogging ini dilakukan sebagai langkah antisipatif untuk mengendalikan populasi nyamuk Aedes aegypti, penyebab utama penyakit DBD. H. Asmawi menegaskan bahwa upaya ini adalah bentuk kepedulian pemerintah desa terhadap kesehatan warganya.
Ini bentuk antisipasi agar kejadian kemarin tidak terulang. Salah satu staf kami meninggal dunia akibat DBD, dan kami tidak ingin hal itu terjadi lagi. Lebih baik mencegah daripada mengobati," ujarnya.
Empat Kadus yang menerima alat fogging tersebut diharapkan segera menggunakannya di wilayah masing-masing, terutama di titik-titik rawan yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. Pemerintah Desa juga mengimbau masyarakat untuk turut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan, menutup dan menguras tempat penampungan air, serta mengubur barang-barang bekas yang bisa menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk.
Dengan langkah konkret ini, Desa Muara Bakti berharap bisa menekan angka kasus DBD dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi seluruh warganya.
Diketahui empat Kadus yang menerima alat fogging adalah Kadus 1 ,Kadus 2A,Kadus 2B, Kadus 3 Desa Muarabakti.
Sementara itu kepala Dusun 2B Mulyadi menyambut baik dan mengapresiasi langkah yang dilakukan Kepala Desa Muarabakti dalam membantu masyarakat, terutama di bidang kesehatan.
Kami sangat terbantu dengan bantuan alat fogging ini. Di musim hujan, nyamuk penyebab DBD semakin banyak. Terima kasih kepada Bapak H Asmawi atas perhatiannya terhadap kondisi kesehatan masyarakat di wilayahnya,” Ucapnya
( MLY / IYAN H )