Kabupaten Tasikmalaya, ROTENEWS.COM – Pemerintah Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, mulai merealisasikan pembangunan infrastruktur jalan yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahap II Tahun 2025. Proyek yang menelan anggaran sebesar Rp177.000.000 ini menjadi salah satu upaya prioritas dalam mendorong peningkatan kualitas layanan dasar serta aksesibilitas masyarakat desa. Sabtu ( 02/08/2025 )
Kegiatan pembangunan jalan ini menyasar titik-titik strategis yang selama ini menjadi keluhan warga karena kondisi jalan yang rusak, licin saat hujan, dan menyulitkan mobilitas harian. Baik untuk keperluan pertanian, pendidikan, hingga transportasi umum.
Kepala Desa Cikunir, H.Ibin Arifin dalam keterangannya, menyatakan bahwa pembangunan infrastruktur jalan tersebut merupakan hasil dari musyawarah desa (musdes) bersama unsur Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, dan perangkat kelembagaan lainnya, yang kemudian ditetapkan sebagai program prioritas pada penggunaan Dana Desa tahap II.
“Kami menindaklanjuti kebutuhan masyarakat yang mendesak terkait akses jalan. Jalan ini merupakan nadi utama penghubung antar wilayah dusun, dan sangat dibutuhkan untuk kegiatan ekonomi maupun sosial,” ujar Kepala Desa.
Pelaksanaan proyek dilakukan secara swakelola, dengan melibatkan tenaga kerja dari masyarakat lokal. Selain untuk efisiensi anggaran, metode ini juga dimaksudkan agar masyarakat turut merasa memiliki dan bertanggung jawab terhadap hasil pembangunan yang ada.
Proyek jalan ini direncanakan selesai dalam waktu yang telah ditentukan sesuai petunjuk teknis dan spesifikasi bangunan, serta dalam pengawasan langsung oleh Tim Pelaksana Kegiatan Desa (TPKD), aparat kecamatan, dan pendamping desa. Selain itu, seluruh proses pelaksanaan juga diawasi oleh unsur BPD dan warga setempat.
Ketua BPD Desa Cikunir menegaskan pentingnya keterbukaan informasi dan akuntabilitas penggunaan Dana Desa, sebagaimana diamanatkan dalam Permendesa PDTT Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa.
“Kami akan terus mengawal pembangunan ini agar sesuai dengan perencanaan dan tidak menyimpang dari regulasi. Partisipasi dan pengawasan dari masyarakat juga sangat kami dorong,” jelasnya.
Masyarakat Desa Cikunir menyambut baik pembangunan ini. Beberapa warga menyampaikan rasa syukur karena jalan yang sebelumnya rusak dan sulit dilalui kini mulai dibangun kembali.
Dengan terealisasinya pembangunan jalan ini, diharapkan mampu meningkatkan konektivitas antarwilayah di Desa Cikunir, mendukung distribusi hasil pertanian, dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal secara lebih optimal.
